CIRI TANDA LINGUISTIK DE SAUSSURE | LINGUISTIC SIGN THEORY BY FERDINAND DE SAUSSURE | Sahabat Jufry, kembali lagi kita berbicara mengenai Linguistik dan lagi-lagi kita masih membahas mengenai Linguistic Sign Theory atau Teori Tanda Bahasa milik Ferdinand De Saussure. Kalau sebelumnya saya udah posting mengenai Ferdinand De Saussure dan bukunya yang membahas dan berfokus pada teorinya sendiri yaitu Linguistics Sign Theory atau teori tanda bahasa, kini kita lanjutkan dengan melihat ciri-ciri dari theory of Linguistic Sign itu sendiri.
Ciri-ciri dari Tanda Linguistik (Linguistics Sign Theory) menurut De Saussure adalah :
- Tanda linguistik bersifat arbitrer, maksudnya, hubungan antara satu petanda/konsep dengan satu penanda/imaji bersifat kebetulan.
- Penanda (signifiant) dari suatu signe’ linguistique itu merupakan satu dimensi/merupakan satu garis satu perpanjangan.
- Signe’ linguistique mempunyai pergandaan yang tidak dapat dihitung. Dengan kata lain tanda linguistik jumlahnya tidak terbatas.
Metode yang sesuai untuk analisis linguistik menurut De Saussure adalah segmentasi dan klasifikasi. Dengan kedua metode ini seorang linguis akan menentukan pola-pola untuk mengklasifikasikan unit-unit yang dianalisis.
Ferdinand De Saussure disebut sebagai bapak linguistik modern karena pandangan-pandangannya yang baru mengenai studi bahasa yang dimuat dalam bukunya ”Course de Linguistique Generale" (1916) yang memuat :
1. Telaah sinkronik dan diakronik dalam studi bahasa.
2. Perbedaan langue dan parole
3. Perbedaan signifian dan signifie sebagai pembentuk signe linguistique
4. Hubungan sintaqmatik dan hubungan asosiatif/paradigmatik.
Nah, Sahabat Jufry semua, kalo masih ada yang ditanyakan mengenai linguistik disampaikan saja di kotak komentar, ntar saya kunjungi ato lampirkan emailnya biar saya kirimin artikelnya saja. Oke...
0 komentar :
Posting Komentar